Aliansi Mahasiswa UPI melancarkan aksi, menuntut hak akan UKT pada hari Kamis (6/7/2017). Aksi bertajuk “Rektor Digugat Lagi, Uang Kuliah Tunggal UPI bermasalah” ini dihadiri oleh ratusan masa dari berbagai fakultas di UPI.
Meski sempat diwarnai pencegahan dari berbagai pihak, semangat aksi mahasiswa UPI masih tetap heroik. Sejak pagi masa aksi telah berkumpul di fakultas masing-masing dengan menggunakan pakaian serba hitam.
Selanjutnya masa berkumpul di lapangan berdebu untuk bergerak bersama menuju gedung rektorat UPI. Masa membawa propaganda bertuliskan “Stop Komersialisasi Kampus”, “Transparansikan UKT”, dan tulisan lainnya.
Sebelum aksi dilakukan, mahasiswa telah melakukan audiensi, memberikan surat terbuka, dan melakukan press conference dengan berbagai media. Aksi ini adalah puncak dari kekecewaan mahasiswa akan sistem UKT UPI yang dinilai bermasalah.
Presiden BEM Rema UPI Ahmad Fauzi Ridwan menyatakan terimakasih kepada seluruh mahasiswa yang terlibat dalam aksi ini.
“Alhamdulillah hasilnya tidak nihil, ada perubahan pada kebijakan UKT semester 9. Mengikuti sistem Universitas Brawijaya yang dahulunya sesuai penghasilan dengan orangtua kini disesuaikan dengan akademik, artinya disesuaikan dengan mata kuliah yang dikontrak,” ujar Fauzi.
Fauzi berharap ada pengawalan dari semuanya mengenai UKT semester 9 ini.
“Harapannya ada follow up dari aksi ini yaitu pengawalan khususnya UKT Semester 9, karena waktunya hanya tinggal besok, dan kita akan berbicara lebih lanjut dengan rektor untuk pengajuan keringanan ini,” lanjutnya.
Dalam aksi ini Aliansi Mahasiswa UPI mengajukan 5 tuntutan dia antaranya:
1. Memberikan transparansi penyelenggaraan UKT.
2. Melakukan verifikasi UKT bagi mahasiswa yang membutuhkan.
3. Menolak pemberlakuan UKT terhadap mahasiswa semester 9 ke atas.
4. Realisasikan akses fasilitas 24 jam untuk kegiatan kemahasiswaan.
5. Cairkan seluruh IUK baik reguler, bidikmisi maupun kerja sama dan IUK tahun sebelumnya.
Demikian Kabar Reaksi Siang.
_________________________
[264/KOMINFO/VII/2017]
#MelesatCepat
#BerkaryaHebat
Kementerian Komunikasi dan Informasi
BEM Republik Mahasiswa UPI
Kabinet Laju Reaksi
0 Komentar